Gerbong Berita Dunia - Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan penggrebekan di empat rumah yang diduga sebagai pabrik pembuatan narkoba di Jalan Cingised Kompleks Pemda, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung. AGEN DOMINO
Deputi Pemberantasan Badan Nakotika Nasional (BNN), Irjen Pol Arman Depari mengatakan pil yang dicurigai sebagai narkoba itu ditemukan petugas didalam kotak sebanyak 25 buah.Pil tersebut terlihat dikemas dengan kondisi yang siap edar,
Dalam penggrebekan tersebut pihaknya mendapatkan ada empat rumah yang dicurigai dan keempat rumah tersebut terhubung satu sama lain. Rumah tersebut sengaja didesain untuk mengaburkan jika ada petugas dan memudahkan para tersangka berpindah ketika ada kejadian darurat.
AGEN POKER ONLINE
Irjen Pol Arman Depari mengatakan penggerebekan ini bermula dari informasi bahwa adanya pengiriman narkoba dari Bandung ke berbagai wilayah Indonesia. Dan saat dilokasi mendapati empat rumah yang saling terhubung.
Dalam melakukan penggrebekan tersebut, petugas BNN di bantu dengan anggota TNI menggeledah keempat rumah itu. Hasilnya penggeledahan yang dilakukan mendapatkan dua unit mesin yang diduga digunakan untuk mencetak pil, oven, alat pengering, dan alat pengaduk.
"Selain menemukan 2 mesin, oven, alat pengering, dan alat pengaduk, pihaknya juga menemukan bahan baku berupa tepung tau powder dan beberapa cairan." terangnya.
Dari penggerebekan yang dilakukan, Irjen Pol Arman mengatakan sebanyak enam orang diamankan. Menurutnya mereka mengaku sudah lima bulan bekerja di sana untuk memproduksi narkoba.
"Yang diamankan ada enam orang. Sudah lima bulan tapi kalau dilihat dari peralatannya itu bukan peralatan baru. Apakah ini diatur oleh sindikat tentu akan kita lakukan identifikasi dan penyelidikan lebih dalam lagi dalam kasus tersebut." ungkap Irjen Pol Arman.
Arman menjelaskan pil yang ditemukan itu sudah dikemas rapi di dalam 25 kotak. Diduga terdapat lebih dari dua juta pil dalam kotak tersebut. Selain itu, Arman juga belum dapat merinci narkoba jenis apa karena masih dilakukan pemeriksaan dan perhitungan. AGEN DOMINO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar