Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Sabtu, 22 Februari 2020

2 Penambang Manual Meninggal Karena Tertimbun Longsoran Tebing Setinggi 10 Meter

 
 Lokasi tambang yang memakan dua korban jiwa di Magelang, Sabtu (22/2/2020).

Gerbong Berita Dunia  -  Dua penambang manual dikabarkan meninggal dunia setelah tertimpa longsoran tebing setinggi 20 meter di Magelang, para korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSUD) Daerah Muntilan. AGEN DOMINO

Dua korban yang meninggal dunia bernama Sehono (40) warga Duluduwur dan mahmudin (25) warga Sabrang Kodil, Desa Ngropoh, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo. Keduanya melakukan penambangan manual di galian C eks Dusun Ngori, Desa Kemiren, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.

Peristiwa tersebut terjadi pada jam 11.00 WIB, dimana keduanya sedang melakukan penambangan di bawah tebing setinggi 10 meter. Dan secara tiba-tiba tebing yang memilii tinggi 10 meter itu longsor dan menimpa kedua korban.

           AGEN POKER ONLINE


Saat kejadian longsornya tebing setinggi 10 meter tersebut, diketahui teman-teman korban berhasil melarikan diri. Saat itu dilokasi ada sekitar empat hingga lima orang penambang. dua korban meninggal tertimpa, sedangkan yang lainnya berhasil melarikan diri.

Kapolres Magelang, AKBP Punky Bhuana Santoso mengatakan kejadian meninggalnya dua penambang tersebut baru dilaporkan pada pukul 14.00 WIB.

Akibat longsoran itu korban mengalami luka dikepala belakang dan tertimbun. Kemudian dengan cepat korban dievakuasi oleh teman-temannya dibawa menuju rumah sakit. Namun keduanya sudah meninggal dunia saat masih di lokasi kejadian dengan luka-luka di kepala bagian belakang.

Sebelum kejadian tersebut pihak kepolisian sudah menyampaikan sosialiasasi dan memasang spanduk perihal larangan melakukan penebangan karena lokasi penambangan dinilai sangat berbahaya.

Kapolres Magelang, AKBP Punky Bhuana Santoso mengatakan imbauan kami melalui spanduk-spanduk tersebut tidak dihiraukan oleh mereka para penambang manual dan kemungkinan mereka juga mencari sesuap nasi hingga kami sangat menyayangkan hal ini terjadi kembali. AGEN DOMINO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman