Gerbong Berita Dunia - Antonius (28) merupakan seorang nelayan yang berasal dari warga Desa Asantola, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil yang menjadi korban terkaman buara saat sedang mencari teripang. AGEN DOMINO
Diketahui Antonius menjadi korban serangan buaya saat dirinya sedang melakukan penyelaman dalam pencarian teripang di wilayah Aceh Singkil.
Akibat kejdian itu korban mengalami luka robek di bagian awajah dan kepala. beruntung nyawa nelayan yang bernama Antonius warga Desa Asantola itu dapat diselamatkan setelah dirinya berhasil di lepaskan dari terkaman atau gigitan sang buaya yang memangsanya.
Muwardi, selaku Camat Pulau Banyak Barat angkat bicara mengenai hal tersebut, dirinya mengatakan hal tersebut bermula ketika korban dengan enam temannya melakukan penyelaman untuk mencari teripang dengan menggunakan dua perahu mesin di perairan Pulau Busung.
AGEN POKER ONLINE
Ketika korban sedang menyelam, seekor buaya menghampirinya dna langsung menerkam kepala korban. Tidak lama kemudian temen korban langsung menolong korban dengan menombak buaya yang menyerang korban.
"Buaya tersebut sengan tiba-tiba menyerang korban dan langsung menerkam kepala korban, namun dengan digap teman korban langsung menolongnya." ungkap Muwardi.
"Saat berada di dalam air, kepala korban digigit buaya, korban juga berusaha melepaskan diri dari gigitan buaya tersebut. Dan setelah berhasil korban meminta bantuan dan langsung dibawa oleh temannya ke puskemas." tampah Muwardi.
Saat diterkam buaya, korban sempat melawan dengan alat seadanya di dalam air, untuk melepaskan gigitan buaya dari kepalanya, sebelum dibantu oleh rekannya. Kini korban yang bernama Antonius nelayan Desa Asantola, Kecamatan Pulau Banyak Barat, dirawat di Puskesmas Kecamatan Pulau Banyak barat.
Diketahui kawasan pencarian teripang yang dilakukan korban memang merupakan sarang atau habitat buaya. Bahkan, korban Antonius bukan orang pertama yang diterkam buaya di okasi yang dinamai warga sekitar sebagai sebutan Kampung Lamo itu.
Atas kejadian tersebut belum diketahui pasti apakah lokasi tersebut sudah dipasang plang himbauan bahwa karawasan tersebut adalah habitat buaya oleh pihak terkait." Saya belum tahun apa sudah dipasang, namun beberapa wilayah sudah dipasang plang oleh BKSDA." ungkapnya. AGEN DOMINO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar